Senin, 03 Februari 2014

seorang senja



Renikmatsa

Kata mereka betapa indah surya dan mega, warna yang terlihat dan bisa dilukis di kanvas hari. Betapa megah mimpi di balik cerminan sikap dan lemah lembutnya tutur yang dirasa hati dan dicerna indera .

Tapi betapa jauh lebih indahnya sebuah kedamaian. Bertukar nasib dengan mereka yang buta dan tuli ketika faktafakta menggerus kewarasan otak. Nikmatnya kealphaan dalam lorong keheningan.

Lalu bergerak maju kepada apa yang dikatakan Soe Hok Gie sebagai anugerah.

SUNDAY, DECEMBER 15, 2013


Labuhan Jiwo



Ada suatu senja, dengan secangkir kopi dan renungan.

Tentang mimpi-mimpi yang terbilas waktu,
memudar dari harapan tapi tak dari ingatan.

Tentang jatuh bangunnya ujung kepala hingga kaki,
menghajar jalanan yang lebih manis dari kenyataan yang ada.

Kita masing-masing pernah susuri lembar buku,
belum habis sudah terbakar bersama amarah,
tinggalkan abu derita dan sebuah tanda tanya.

Akankah ini jalan terahir yang kita tempuh,
kalimat yang menggantung di langit kamar,
membayang di pelupuk mata jauhkan kantuk.

Sampai akhirnya harihari jadi perjalanan,
baris per baris kita tulis sebagai proses,
menasbihkan kata kita dalam sebuah buku baru.


South, Dec 15th 2013

THURSDAY, DECEMBER 05, 2013


Menggubah Bahagia

Wajah berdebu, keringat mengalir,
bisa saja kuceritakan tentang seribu satu hari,
yang tak pernah seperti hari ini.

Tapi kita harus berjalan, menatap lurus tanpa menengok,
dan nanti jadi lantunan merdu di telingamu,
ketika aku berbisik, belum pernah seperti ini,
belum pernah tahu bahagia yang sederhana.

Kita berkendara menempuh waktu dengan satu keinginan.
Menjaga gegap gempita yang tersemat sepanjang hari.
Tanpa sadari mata dan sentuhan mematri ingatan,
menceritakan kembali bahagia melalui tutur kata dan kelembutan.

Sekarang pelan aku pahami,
kenapa tidak pernah berhasil dengan puluhan yang lain.
Aku dan kamu dipersiapkan untuk bertemu,
meramu suka di atas duka.

Menggubah bahagia menjadi hal-hal sederhana...


@121 HQ, going two 

MONDAY, NOVEMBER 25, 2013


Wajah Serupa Hangat Tersembunyi

Ada yang tersembunyi di balik ikal rambutmu,
dan dalam senyum simpul asimetris bibirmu.
Atau juga sikapmu yang tak acuh,
tapi kutahu hanya pura-pura.

Sesuatu yang kokoh tapi bukan pagar,
sesuatu yang dalam tapi bukan perangkap.
Tak membatasi, tak menghalangi, melindungi penuh arti.

Seperti rumah yang bisa ditengok dari jauh,
nyata ketika dekat, sampai kita rasakan hangat walau dari luar jendela.
Seperti lengan ibu yang terbuka terhadap duka dan cerita,
yang tak bisa dikenal semua orang, karena jauh dari untung.

Kupandangi wajah yang terkadang lelah, bukan karna hidup yang keras,
tapi karna titik kecewa jadi garis, meninggalkan guratan yang belum sirna,
walau pandangan hanya untuk esok.

Wajah yang sama, yang kupasang belasan tahun,
karena apa yang ada lebih banyak ada apanya.

Bolehkah kuhentikan langkah kaki, untuk menyusun aksara bahagia,
dengan kurangmu yang lengkapi aku?
Bolehkah aku mencoba untuk meyakinkanmu, bahwa setidaknya kita telah berusaha,
membangun surga di dunia kecil ini?

Wajah lelah yang sama, yang kupasang belasan tahun,
karena apa yang ada lebih banyak ada apanya.
Kini kupandangi dengan nafas harapan,
bolehkah, bisakah kita mencoba?

alive and drunk, CosmoAmarossaa - 25 Nov 2013

FRIDAY, JUNE 07, 2013


Ledakan Imaji

Gegap gempita terang dalam gelap,
beribu imajinasi berlomba dapatkan oksigen di otak,
satu-satu lalu tiba-tiba berjuta-juta,
seperti ingin bercerita tanpa direncanakan,
bercinta tanpa bercerita.

Kamp, 7 Juni 2013

MONDAY, JANUARY 07, 2013


Parodi Harian

Kalau deritan kasur tipis beralas besi bisa bicara,
kalau ceklekan tombol lampu bisa cerita,
sudah ada lusinan cerita parodi, bukan gerutuan amatir,
bukan pula lenguhan mahir, hanya parodi.

Tentang manusia yang berusaha mengecoh suratan,
mengulur waktu dan berbasa-basi dengan derita,
menghibur hati bercermin suka sambil merapihkan poni,
tersenyum khawatir takut getir menyelinap masuk.

Namun ada juga keberhasilan manusia itu memperanakkan mimpi,
membiarkan harap bersetubuh dengan keringat,
tidak ada waktu yang terbuang percuma, tidak ada yang sia-sia,
hanya ada perjuangan menulis kembali takdir yang tak biasa.

Mau kau dengarkan satu untuk malam ini?

Inside See, 7 Januari 2013

Berapa Sisa Waktumu? 

Ketinggian tidak pernah jadi masalah,
jarak tempuh bukan suatu halangan,
kita semua bisa jadi siapapun yang kita mau,
asal tidak mengubah kodrat dan melenceng dari suratan,
karna satu-satunya hambatan hanyalah usia yang bergulir,
bukan semakin tua dan semakin renta,
tapi semakin menggenggam kepastian kematian.
After all, we all gonna die, it's just a matter of time.

Inside See, 7 Januari 2013

Avelove

Bukan mengenai angin barat dan timur yang mengarahkan kita,
bukan mengenai gemuruh bencana yang kita cium lebih awal,
bukan mengenai penghidupan yang lebih layak,
makanan yang lebih banyak, suhu yang mengamini tidur nyenyak,
tapi bagaimana setiap hari kita terbang bersama,
berdua atau dalam kawanan, menghadapi riuh rendahnya hidup.

Inside See, 7 Januari 2013

SATURDAY, SEPTEMBER 22, 2012


irrational thing called.....

Kalau kita berencana, panjang pendek jalannya,
dengan mata dan logika manusia, entah sampai mana,
semua bisa berjalan dengan pencanangan kita.

Belum tentu habis malam ini kita bisa lahap,
belum pasti esok pagi kita jelang, jangan berfikir lusa,
sebulan, setahun, dan seterusnya.

Berencana itu baik, berlogika itu sungguh terpuji,
tapi memilah antara hati dan nafsu, sesungguhnya sederhana,
yang mana yang ingin mementingkan diri sendiri,
yang mana yang sampai harus mengorbankan orang lain.

Segala sesuatu yang nampak tunggal dalam kesengsaraan tidak selalu berujung negatif,
tidak selalu berakhir dalam penolakan yang mematikan jiwa raga.

Tapi pengorbanan adalah suatu titik awal, proses dan mungkin penutup kisah,
dalam suatu perjalanan irasional yang kita namakan cinta.

FRIDAY, AUGUST 03, 2012


Rebirth

Every day, every morning,
every night and every single pain,
makes me alive and rejoice.

Happiness is when I know you,
when every joy makes me far,
and every tears makes me close.

Happiness is when I can say thank you,
but never enough.

Thank you for always there for me.
You show and guide me through the perfect ride,
I’m blessed to know you.

Zenz, Agt 2012

MONDAY, JULY 30, 2012


Yang Mana & Bagaimana

Mengatakan sesuatu yang tidak pantas dikatakan jauh lebih baik,
ketimbang menyimpan sesuatu yang seharusnya dikatakan.

Zen Area, July 2012

MONDAY, JUNE 11, 2012


Catur Pionishit 

Tahukah kamu,
kalau aku tahu bahwa kamu tahu,
jauh sebelum aku bereaksi dan mengucap,
dua langkah sebelum kau berlagak tak mengerti,
tentang rasa muak dan kasihan yang menggantung,
mengapa tindakan bodoh merusak kini,
menyiakan semua yang baik dan langka ke depannya,
begitu...tak berarti.

Malam terlalu jenuh dengan kata-kata indah,
mereka hanya milik para pelacur senyum,
dengan lenggok manis dan tangan terbuka,
padahal yang satu menggenggam belati,
tak sabar menunggu pagi untuk membantai,
tiap moral lurus dari semua individu yang lengah,
yang kerap berfikir manusia tak suka menghakimi.

Kau menyurutkan langkah,
yang harusnya menyusuri cita baik,
bukan sekedar habis hari ini berlalu.

wordowords, June 2012


SUNDAY, JUNE 10, 2012


Not F Issue 

To be with you, the real you,
maybe I should fuck you, more!
and leave you abandoned.

Real person,
real effort,
real feeling,
fuck it.

mutual, June 2012

MONDAY, MAY 14, 2012


Dalam Senyum Tiada Derita 

Pribadi yang sulit dan mendendam memiliki luka,
seperti lubang bekas paku di kayu yang membekas,
dia memikul tiap derita dan menghitung tiap airmata,
pahamilah dan kasihilah.

BV, 12 Mei 2012

Pengikat Lidah dan Nurani 

Berdiam ketika semua risau meracau,
berkata saat indera terbuka berkawan hati.
Bukankah yang tersulit adalah...
memilah antar keduanya?

BV, 12 Mei 2012

His Perfect Plan 

Siapakah kita,
memberi titik di tiap kalimat,
menyudahi lembar per lembar,
sementara penulis skenario terbaik,
tengah mencanangkan hal istimewa,
di babak selanjutnya?

BV, 12 Mei 2012

Dendam Bukan Karma 

Tiap orang memiliki kebebasan,
bahkan untuk menciderai yang lainnya.
Namun pernahkah kau sadar?
Saat kau berbuat demikian, kau menciderai pribadimu,
bahkan berkali lipat?
Dendam memakanmu hidup-hidup,
memaafkan akan mencuci bersih pribadimu.

BV, 12 Mei 2012

Penyesalan Berlalu 

Lalu bayangkan bila yang tersisa hanya...
tiga ratus enam puluh lima hari,
ya sekian fajar dan sendja.

Akankah kau berbuat demikian?
Atau hanya lebih segera?

BV, 12 Mei 2012

Ikatan Longgar 

Pilihan yang baik adalah pilihan yang merdeka,
tanpa kaki dan tangan yang terikat,
dengan mata uang dan mata logika,
baru setelah itu kita memaknai rasa.

BV, 12 Mei 2012

Namanya Magdalena 

Pilihannya sederhana,
tanganmu yang sama abu,
atau tangan-Nya yang menoreh cerita?

Satu jari menunjuk,
empat lainnya akan kembali padamu.

Begitulah kelakar dunia,
yakinkah kau tak luput hitungan?

Kita, manusia.

BV, 12 Mei 2012

Waktu Yang Tepat

Dan pagi menghapus kegelisahan malam,
seperti pelukanmu di mimpi yang temaram.

BV, 12 Mei 2012

SUNDAY, MAY 13, 2012


Honest Truth 

Can you truly say that you're happy?
Cause real happiness spreads joy and blessing,
not anger and revenge, sweetheart.

BV, 13 Mei 2012

Nyali Seinci 

Terfokus pada orang lain takkan memperbaiki hubungan,
kau tak butuh cermin dan hidung sepeka anjing pelacak untuk tahu,
jelas ada yang salah dalam hubungan kalian!

BV, 12 Mei 2012

Malang Untung Dia Yang Tahu 

Menabung belas kasih jauh lebih baik,
dari sekedar dikasihani.

Waktu akan membuktikan,
bahwa akhir yang indah tidak hanya dalam cerita,
dan Dia tidak pernah tidur sekejap pun.

BV, 12 Mei 2012

Sabat 

Berkat tak terletak di langit dan dalam rumah ibadah,
tapi dimana pun hati kita bisa bersih dan tenang.

BV, 13 Mei 2012

Bukan Bicara Karma 

Cara menghadapi cobaan jelas berbeda,
takaran air mata dan derita pun tak sama.
Ketika aku diam, kau turun tangan,
maka Dia pun angkat tangan terhadapmu.

BV, 12 Mei 2012

Momentum 

Sesuatu yang indah dan terbaik,
kadang datang dalam kesukaran kecil.

BV, 12 Mei 2012

SUNDAY, MARCH 11, 2012


Biru Merah

Adalah sebuah senja, dengan warna yang biasa,
tidak ada yang spesial, hanya aroma tubuh yang melekat erat,
terpenjara di tepi indera, terkoneksi dengan neuron otak,
menciptakan sejenis keabadian waktu dan tempat.

Kita terbata-bata membaca satu sama lain,
saling berlarian mengejar arti yang melebur,
semakin lama semakin membayang,
semakin larut, semakin terlarut.

Akan ada pergantian hari, pelaku, peristiwa,
tapi satu dan lusinan ingatan tidak mudah lungsur,
bukan hari ini, tidak juga esok,
tak secepat itu.

Match! Maret 2012

Plain Living

For non sentimental person,
don't get a card,
just go straight to the heart!


A day-your day, Maret 2012

SUNDAY, MARCH 04, 2012


Good Reminder!

Kalau masa lalu adalah lelucon belaka,
pembelajaran untuk esok yang lebih baik,
lebih baik kita rahasiakan nama-nama,
sekedar untuk menjaga perasaan.

Kalau perasaan turut serta dalam percakapan ini,
tidak ketinggalan di lembar yang lalu.

too late, 4 Maret 2012

MONDAY, FEBRUARY 27, 2012


Analogi (1)

Kenapa berjalan kalau bisa berlari?
Kenapa duduk diam kalau bisa berusaha?

Karena terkadang waktu dan dunia bertanding,
dengan candanya menguji perjalanan hidup kita.

Dengan kecepatan kita berlari, waktu tidak pernah kembali,
tidak pernah putar balik atau bahkan memperlambat detiknya.

Dengan usaha kita yang maksimal, dunia mengubah tatanannya,
yang teratur jadi berantakan dan yang jelas jadi tidak jelas.

Sesaat kita merasa benar-benar takut,
bisa jadi kebenaran ada di balik pintu,
menyambut kita yang cukup berani,
untuk memberi tanpa berharap.

@ workspot, BV :: 28 Februari 2012

SATURDAY, FEBRUARY 25, 2012


Delapan Belas

Malam tersesat dalam hitungan,
berdasar umur rata-rata seorang manusia.

Delapan belas tahun sepertinya hitungan yang cukup.
Tidak terlalu mengerikan untuk dibayangkan,
belum sampai ke jalan menurun yang semakin menggelap.

Lebih dari delapan belas tahun pun,
letup kehidupan akan serupa chevy camaro 69,
tahun terbaik, penampilan terbaik.

Delapan belas,
tahun-tahun yang akan menarik,
untuk dimaknai bersama,
dalam kebersamaan dan ketidakberadaan.

replacing 27, 30 & 40 :: 25 Februari 2012

WEDNESDAY, FEBRUARY 22, 2012


Permission

My personal life got nothing to do with you,
but if so, you're the one who doesn't have anything.

With my permission,
you may fulfill yourself by wanting to be me.

BV, 22 Februari 2012

SUNDAY, FEBRUARY 12, 2012


Enim Ascensorem

Menyederhanakan kata,
memperumit realita,
menghilangkan tanda tanya,
membiarkan mmmm... menggantung,
begitu saja.

Rindurindurinrasadurindurindu
bisa kau temukan sesuatu dibalik serbuan kata?

Yang cukup berani kusangkutkan di suatu senja,
ketika temaram matari mengisi frame jendela lantai tiga,
membuat indera mencumbu harum tubuhmu diam-diam.

Tidak usah bicara, walau sesekali ku ingin kau bertanya,
tidak untuk esok yang lanjut, tapi untuk sekarang,
hari ini.

Carpe Diem.

smiling eyes :: BV, 12 Feb 2012

SUNDAY, JANUARY 29, 2012


Serak Suara Hati

Tidak ada yang lebih mencekam dari sebuah keputusan,
yang dituangkan dalam keheningan berurut pagi dan malam.

Tidak ada yang lebih kosong dari hari, minggu, bulan, tahun,
yang menghilang dari penanggalan kenangan, tanpa satupun tanda,
bahwa keberadaan di mayapada bukan sekedar khayalan.

Tidak ada yang lebih membunuh esok dari badai seisi hati,
yang diwakili renik-renik di sudut mata, mengelir hitam tak sisakan spasi,
adakah yang lebih buruk, dari sepatah kata terlambat?

@BV, 29 Januari 2012

THURSDAY, JANUARY 19, 2012


Quote

The best revenge is success?

No, the best revenge is success,
and already forget you are having a revenge.

#AT, 18 Januari 2012

MONDAY, DECEMBER 12, 2011


Bukan Sekedar Pembenaran

Katakan yang baik dan benar,
lalu bila kita sepakat ini adalah salah dan keliru,
akan kuputari jalan sembilan puluh sembilan kali,
berbelok kelok hingga terhindar dari bencana,
asalkan bisa kita wujudkan satu tujuan yang sama.

Class, 12 Desember 2011

FRIDAY, DECEMBER 02, 2011


Satu Dari Ketidakadaan

Aku berusaha menemukan seribu alasan untuk tidak menyukaimu,
atau bahkan hanya beberapa saja untuk bisa melupakanmu.

Namun tampaknya sampai butiran salju menjejak kota jakarta,
mungkin hanya satu yang bisa diutarakan sang logika.

Kamu tidak memilikiku dalam hatimu.
Kalaupun ya, partikelnya terlalu kecil tuk dimaknai.

Sesederhana itu, satu-satunya kelemahanmu,
dan bisa jadi itulah alasan terkuatku untuk beranjak pergi.

@bv, 1 Des 2011

TUESDAY, OCTOBER 04, 2011


Selamat Dini Hari, Realita

Selamat usai bulan kedua,
sesungguhnya lupa tidak pernah lahir,
hanya ada ingatan-ingatan ketjil berlarian,
lalu bersembunyi di sela-sela waktu,
menyelip ke dasar hati.

Pada saatnya nanti akan ada sebuah hari,
dimana ketidakberadaan yang sudah biasa,
menjadi suatu hal yang luar biasa..

Seperti saat kamar-kamar yang dingin menusuk tulang kembali membunuh.
Pandangan yang tercekat dan degup jantung yang terlewati beberapa ketukan.

Katakan bagaimana menghilangkan buluh rindu yang diikat erat pada pinggangku, bagaimana meniadakan mimpi yang sudah menjelma sebagai buah pikir, kalau tuan dan puan menemukannya, katakan padaku..

Kan kuciptakan rencana luar biasa,
sekedar untuk melupakanmu.


@rmh4, 4 Oktober 2011

Cerita Errare Yang Kesekian
Mata kanan ingin menyeka tangis rekannya,
tapi dia tidak bisa apa-apa.

Aku tidak bisa apa-apa.

Ketidakberadaanmu saat ini,
aku tidak bisa apa-apa.


Suatu Hari di Bulan September

TUESDAY, SEPTEMBER 20, 2011


Badan, Ruh dan Jiwa

Ribut sekali malam ini,
ketiganya minta makan.

Isi dapur sudah berantakan,
tidak ada apa-apa lagi di lemari.
Mulut sibuk mengunyah, menelan,
bersendawa kepuasan makan dan minum.

Badan kenyang.

Ruh, kali ini sibuk berkelana,
mengelilingi bumi dan angkasa,
dengan tali perak yang erat digenggam,
supaya tak lupa untuk kembali.

Satu-satunya yang abadi,
dihembus oleh-Nya.

Jiwa, tertawa sudah habis sebulan setengah,
berdoa was wes wos, mencari hidayah siang dan malam,
tapi ada yang kurang. Makanan jiwa yang satu lagi....

Bercinta dengan fikiranmu,
baru hening, diam, terpuaskan.


MK3, Sept 2011

THURSDAY, SEPTEMBER 15, 2011


Sebelum Malam Berlalu

Aku tidak pernah meluputkan satu kelas pun selama sekolah,
dan masih tetap aku terpana melihat auramu.

Susah untuk berkata jujur tanpa terkesan kacangan,
kamu boleh tertawakan aku, dan bilang aku memujimu seperti biasa.
Dasar penulis, jago menulis, apalagi bicara...

Tapi sungguh, sweetheart...
warna terindah dalam paletku bukan pelangi,
tapi senyuman bahagiamu.

Bolehkah kutebus semua dan kembali membahagiakan kamu?

Aku tahu saat kau baca yang ini, bahkan kita berdua tahu...
kau masih merasa yang sama.

Aku tahu kau masih perduli.

@vier, Sept 2011

Lalu Yang Ini Adalah Nol

Mereka semua pandai membuat cerita,
tapi aku tengah menulis halaman yang berlalu.

Kebohongan terbaik,
adalah saat kita mengucap kebenaran.

Living Pirate, Sept 2011

Kuhitung Satu Dalam Hari Ini

Ingatan yang bijak...
adalah ingatan yang membahagiakan,
bukan membahayakan.

Biar tetap menjejak kini dan melaju esok,
dengan kecepatan penuh.


@menteng, Sept 2011

THURSDAY, SEPTEMBER 01, 2011


Step or Stop

The mirror,
the feeling,
life, relationship, mission,
cracked or broken,
both very different.

So act differently!

@bedisbe, 31 Agt 2011

TUESDAY, AUGUST 30, 2011


Errare

Ada seribu hal yang dapat dilakukan,
di tiap hari esok dibalik penanggalan,
tapi tidak banyak untuk hari ini,
selain mengakui sebuah kesalahan.

Tidak ada pelajaran yang lebih berharga,
dari kejatuhan, luka dan rasa sakit.
Tidak ada kesempatan yang lebih berharga,
dari duduk sebagai murid di kelas kehidupan.

Dan bila harus mengulang semuanya lagi,
andai logika tidak harus sebatu itu untuk memahami.


@roundizzy, 30 Agustus 2011

FRIDAY, AUGUST 26, 2011


Rekonstruksi Cita

Jangan berkata tidak pernah dan tidak akan,
karena alam mempunyai selera humor luar biasa,
mengobrak abrik tatanan hidup,
dan menjungkir balikkan dunia(mu).

Tidak ada kesenangan yang panjang,
tidak ada kesedihan yang tak usai,
kehidupan yang baru selalu siap sedia,
selama kita menggerakkan niat untuk menghirupnya.

Untung dan malang,
bukan suatu akhir kalimat.

Mereka hanyalah awal.

@C5-7, Rising

SATURDAY, AUGUST 13, 2011


Reframe 

Sepertinya aku perlu menyalakan lampu,
mungkin cukup 5 watt atau malahan memeriahkan benak,
membaca dongeng seribu satu malam sampai kamus berbahasa cina,
dari tadi yang muncul sungguh monoton,
walau tak bisa kubilang mem-bo-san-kan;
yaitu K A M U


@Dctr, don't wanna be here

WEDNESDAY, AUGUST 10, 2011


Come Closer

When I feel tired,
I just want you to drive me home,
but not away from you.


Senayan, Driving Home

Keep The Spirit

In order to succeed,
you must first be willing to fail.
Fall hard is okay,
if in short time you can jump high.

Night Runner - Sleepless Night

Life Race

When I start the race,
I don't look around,
what I see is the finish line, only.

mornin' breeze, @rmh4

THURSDAY, AUGUST 04, 2011


Judul yang Lemah (untuk emosi ini)

Untuk alasan yang berdiam dalam keheningan,
untuk pertanyaan yang menggantung tak terucap,
untuk dorongan mengetahui asal muasal kengerian,
adalah indah karna semuanya mereka ulang tiap langkah.

Bukan akhir karena tidak pernah ada awal,
bukan tanda titik karena pena belum digores,
bukan tetesan yang mengiyakan kodrat gravitasi,
tapi hanya sebuah terminal dimana kita bisa berbicara,
tanpa harus mengenakan pakaian wacana.

Aku tidak mengerti kenapa ku,
tapi aku mengerti kontsruksi benak mu,
tidak ada janji yang terucap ketika senang,
tidak juga keputusan pada saat amarah.

I'll see you when I see you, @evol soul

FRIDAY, JULY 29, 2011


Du Dee Dam

Aku mengutuki setiap geliat yang merambat,
perlahan merasuki dan berputar, masuk ke dalam,
erat dalam lubang.

Aku mengutuki lantunan yang berpendar senyap senyap,
kadang besar kadang kecil, hanya selalu tepat sasaran,
menyeruak ke rongga otak dan membuatku teringat.

LandonPigg - Oasis - Verschiedene - Extreme

Dalam suatu ketidakmungkinan,
kalaupun ada, kurasa aku tidak dapat lari lagi.

capital clue - @rumah4

WEDNESDAY, JULY 13, 2011


Chocolate Can't Save Me Tonight

I gave you my heart,
and look where you put me,
somewhere behind all the work.

A day or two,
singing it counting it,
let's not multiply it,
or change the plan.

But, hey..
there's nothing I can do about it,
hear me out, if I'm passing your ears,
hear me out, if I'm somewhere in your mind,
I wont say something about the heart,
not the heart, one thing you can't talk about.

I turn off the music, kill the tunes,
make it go away, make it travel a long way,
closing the night, hiding the tears,
writing something nice, covering what's mine,
both ways just won't change you,
cause nothing can make you feel, anything.

Chocolate can't save me tonight.
Let's go out and burn the night.

somewhere down the road :: this time

FRIDAY, JULY 01, 2011


Pemahaman -ku Tentang -mu

Pengertian itu berjalan sendiri,
menggeret waktu dan sebuah cermin.

Supaya ia tak kesepian sepanjang jalan.

@two2, 30 Juni 2011

MONDAY, JUNE 27, 2011


Heart Journey

When I'm driving my life purpose,
you are my blind spot.

(i love when you make my world stop,
you make me crash the heaven's gate)

@rmh4, 27 Juni 2011

Random Tweet

I love my life,
I love the way you touch it,
you give more reasons,
just to be happy, even more.

Walk the line, 27 Juni 2011

WEDNESDAY, JUNE 01, 2011


Hanya Sebuah Jeda

Sehari, dua hingga tiga,
mungkin juga sampai dua pekan...
tidak terasa lama.

Dibandingkan dua puluh tujuh,
dikali tiga ratus enam puluh lima hari.

Direnungi dengan kata suka,
dicatat dengan air mata duka.

worth my heart, 1 Juni 2011

MONDAY, MAY 30, 2011


Hemel oh Hemel

Bukannya aku tak percaya syurga,
tetapi perpaduan kesempatan dan rasa tempo hari,
sungguh membuat kepercayaanku tersesat tengah jalan.


Cipete, 30 Mei 2011

TUESDAY, MAY 24, 2011


Story Telling

If the story about running away from emotion is true,
I just wanna run away TO you.

non-escaping, BV 24 Mei 2011

SUNDAY, MAY 22, 2011


Ioki Talk

Kau sering berkata,
kita sungguh berbeda.

Benar adanya, sayang..
my sweetheart.

Akan tetapi, bukan seperti bumi dan langit,
hanya dua bintang yang saling berjauhan.

Tarik menarik,
saling mengamati,
walau dari kejauhan.

Sayang sekali semua akan runtuh,
hancur berkeping-keping duniamu,
bila kita menempuh jarak mustahil tuk saling dekat,
dalam arti yang sebenarnya.

memoir, 22 Mei 2011

MONDAY, MAY 16, 2011


Pemain Ganda

Aku begitu khawatir kau akan mematahkan hatiku,
sungguh kulupa bahwa ku tak punya hati.
Intimnya kita tadi hanyalah cemilan sore hari,
dan kau tahu pasti siapa diriku,
arah bicara serta bualanku ini.

deretan merasa, 310310 - on trip

WEDNESDAY, MAY 04, 2011


Singa Nemea

Kubolak balik rumusnya,
luminositas.

Mereka menggunakan istilah itu,
lalu berusaha mengukurnya,
berusaha tuk jelaskan dan definisikan ka-mu.

Untuk apa mengerti suatu hal yang kurasa?
Untuk apa mencari pangkal dan payung konklusinya?

Kau tidak seperti katai putih dan bintang neutron.
Kau abadi selama tiap sel tubuhku mengingatmu.

Cahayamu, abadi.

892, 3 Mei 2011

THURSDAY, APRIL 28, 2011


Pilihan Terbaikmu

Dalam kejadian-kejadian,
tidak ada kebetulan yang sederhana.
Semua luar biasa.

Dalam tiap hujan,
bukan hanya air deras membasahi bumi,
tapi juga ada duka yang terbilas,
dan harapan tumbuh indah seperti pelangi.

Dalam tiap bencana kehidupan,
selalu disisipkan kesempatan tuk bersyukur,
bisakah kita meresapi tiap kebangkitan itu?

Your Moment, 28 April 2011

SUNDAY, APRIL 24, 2011


Ketepatan Hati

Siang hari dengan enggan menuruni tangga,
pelan-pelan meraba jendela, berharap bisa berkaca,
mengetahui potongan puzzlenya tidak sempurna,
hingga senja harus menggantikannya.

Kamu hanya tidak cocok di kutempatkan dimana-mana.
Mungkin untuk mengucurkan jerih payah,
atau juga untuk menguapkan kesedihan.
Tapi sinarmu yang kurang jingga,
tidak tersimpan tepat di sudut hati.

Dan aku, kehabisan kata-kata serta penalaran untuk menjelaskan.

@plea, 24 April 2011

Tiga Hal Mutlak

Cara mencegah mimpi buruk bukan dengan menghindari tidur.
Cara mencegah kesedihan bukan dengan tidak bertindak apa-apa.
Cara mencegah suratan yang buruk bukan dengan meletakkan pena kehidupan.

Bukan Sekedar Satu Lagi

Kalau semua berbeda untukmu,

kuharap jalan ke depan terblokir, runtuh tertimpa sesuatu,
atau kalau perlu dibuat melawan arus.

Menghentikan langkahku,
menjadikan kamu sebuah tujuan.

one memorable stop, 24 April 2011

SATURDAY, APRIL 16, 2011


Parfume and Stout

Your scent is petrichor for me,
without confusing process before it.

Outside, I'm complicated.
With you, I'm definitely simple.

@rumah4, 16 April 2011

Best Days

A kind word is like a spring day.
But your love is like best days of every season.

-kampioen lief hebber-

Day After

It's like a day after marathon.
Now while my body is resting,
my mind and soul can go travelling back.

I miss you, 16 April 2011

SATURDAY, APRIL 09, 2011


Clear Moment

No matter how hard you try,
eyes never lie.


otw rumah4, 8 April 2011

Kissing Rules

When we're kissing I don't care about my make up,
but don't ruin my heart after it.

otw rumah4, 8 April 2011

TUESDAY, APRIL 05, 2011


Chocolate Lover

The best dessert...
is the one you can see,
but can't have!


Diabetes talkin', 5 April 2011

ZIPP

Even amaretto can't beat the taste of your lips.


Melati, 5 April 2011


Express Love

Can you feel like...
crossing the world,
to heaven and hell..
yet you're not moving?
Not doing anything?

Melati, 5 April 2011

SUNDAY, APRIL 03, 2011


Misa Hari Minggu

Selamat hari Minggu,
loteng gereja menanyakan sepatumu.

Katanya dia rindu,
dua pasang sepatu berukuran sedang,
yang bercengkerama di tengah misa.

Kalau hanya sepatuku saja,
tidak pernah jadi percakapan yang berarti.


@memoir blok B, 3 April 2011

TUESDAY, MARCH 29, 2011


Berulang Berumur

Tidak habis-habis, kamu.

Tidak juga kadaluarsa,
dan tidak menyentuh depresiasi.

Kamu.

@DienWai, 28 Maret 2011

Between Traffic

Morning hello just as perfect as your scent,
day and night.

@HB, 29 Maret 2011

SUNDAY, MARCH 20, 2011


Bicara Dengan Diam

Malam ini bulan yang bulat sempurna tampil luar biasa,
paling besar dalam 20 tahun sejarah.

Malam ini ada diam yang luar binasa,
diam yang bulat dengan luka menyeringai dan segumpal darah.

Purnama ini kita santap dengan keheningan yang takkan terlupakan.

@rumah4, 19 Maret 2011

Menang Sebelum Berperang

Malam yang panjang tuk memikirkan langkah kesana,
dibanding jumlah adukan kopi hingga lebur bersama gula.

@rumah4, 19 Maret 2011

SUNDAY, FEBRUARY 27, 2011


Surat Untuk Ratih, Disana...

Aku akan mengenangmu,
lebih dari eyeliner yang tegas mencuat di sudut matamu,
lebih dari pandangan yang seakan-akan galak,
lebih dari hobi merokokmu yang selalu membuatku tersenyum...

Aku akan merindukanmu,
juga ceritamu tentang bekas kawanku yang juga bekas kawanmu,
juga rasa ingin tahumu tentang apa yang terjadi di dunianya,
juga amarah serta sedihmu saat menuturkan semua...

Aku akan terus belajar darimu,semampu aku,
bagaimana jadi perempuan yang begitu mencintai pasangannya,
bagaimana jadi istri yang begitu setia dan menunggui malam-malam yang dingin,
dengan harapan dan doa agar berangsur hangat,
walau hanya dengan jejak keberadaannya...
bagaimana jadi manusia yang hidup untuk membahagiakan orang lain,
tanpa memikirkan nasib dan keinginan diri sendiri.

Aku akan terus berusaha belajar darimu, dan juga dari lurus logikaku,
untuk mencintai semua, dan juga...merelakan semua karena tidak ada yang abadi.

Aku sayang kamu, Ratih.
Semoga kamu tenang dan bahagia disana.

THURSDAY, FEBRUARY 24, 2011


Sehari Puluhan Kali

Kalau kukumpulkan stik kayu tiap kuingat kau hari ini,
jumlahnya akan melebihi jerih payah kuli gendong,
satu pekan lamanya.


Off to the moon, 24 Feb 2011

MONDAY, FEBRUARY 21, 2011


Jembatan Yang Dikenang

Aku suka saat gerimis matamu jatuh di bahuku.
Pelan-pelan kita sebrangi dunia yang berbeda,
gelap dengan lampu, terang dengan mendung,
kita ubah dua jadi satu, untuk sementara waktu.

HoRe, 13 Februari 2011

FRIDAY, JANUARY 21, 2011


Tiga Warna

Kau yang hijau merah hijau merah,
buatku deg-degan.

Tidak ada kuning memberiku waktu,
sekedar tuk bersiap-siap.

Hey, kekasih lampu merahku.


Deplu, Januari 2011

Sendja Seranum Anggur

Aku suka saatku mabuk,
karna wacana dan fikiranmu,
lebih dari anggur yang kau pilihkan.


evening feeling, Januari 2011

MONDAY, JANUARY 17, 2011


Pendar Pudar

Hari-hari itu....

hampir selalu,

Mereka menyebutku gadis kembang api,
berjalan dengan tapak gemerlap di malam hari,
serta kibasan kupu-kupu perak.

Kamu yang menyalakan sumbuku.
Tiada lain yang bisa.

A gift, Januari 2010

Perayaan Tahun Tersingkat

Kamu tertidur.

Tak mengapa, malam pergantian tahun dengan kembang api kan kulukis di pelupuk matamu biar bisa kau kenang esok pagi. Kujadikan cerita yang panjang tetap seindah mungkin, dengan keterbatasan waktu. Sebagaimana kau terbiasa memaknai kebersamaan kita, sesingkat hitungan short time di kamar kenangan itu.

Mimpi indah.

On the road, nu year's eve 10-11

Alibi Rasa Dalam Cerita

Aku mencium tanda tanya pada ceritamu,
sesungguhnya kau sedang membual tentangmu,
atau tentang kita?

Aku bersamanya,
aku bersamanya,
aku bersamanya,
kubaca : tidak ada apa-apa antara kita.

Perjalanan panjang kali ini tidak disertai janji temu kita,
padahal sudah kutunggu setiap senja datang lebih awal,
agar malam ke pagi juga menurut teramat singkat.

Rupanya keberuntungan bukan di bulan-bulan ini.
Mari kita coba lain kali!


@rumah4, Januari 2010

MONDAY, DECEMBER 27, 2010


Terik Kata

Aku meleleh,
jauh dari matari,
terlalu dekat dengan luka hati.

@rumah4, Des 2010

Selamat Hari Duka

Aku ingin menangis habis-habisan,
tapi jauh betul jarak ke hatimu.

Kamu tuli,
hanya untuk mendengar lautan sedihku.

on the road, Des 2010

TUESDAY, DECEMBER 21, 2010


Malam Baik Untuk Bercerita

Cerita yang manis,
mengetahui kau berbohong entah untuk apa,
tanpa bertanya aku hanya diam,
pura-pura tidak tahu,
enggan melempar pandangan,
"bahkan begitu pun kau tak bisa jujur?"

Cerita yang manis,
melihat kau memilih jalan benar menuju kesalahan,
mementingkan etika dan cita-cita daripada mimpi dan hati,
namun tetap hati ini, suatu yang pernah kupercaya mustahil,
masih berdetak forte saat nama yang hanya serupa namamu disebut,

Cerita yang manis,
untuk tetap menulis ini,
bertahun-tahun setelah kau tiada, atau bahkan kau belum ada.
Kenapa terjadi begini, hingga di setiap ramalan,
begitulah nasib jiwa-jiwa yang percaya hati,
benar diciptakan setengah untuk masing-masing?

Cerita yang manis,
walau kini aku masih menunggu kau muncul setelah hujan reda,
aku, hati, dan hati-hati di balik jendela kamar,
tanpa sepotong atap pun untuk melindungi?

Kita hidup dari harapan,
rangkaian kata yang jadi cerita,
dan kepercayaan tentang suatu hari nanti.

Aku hidup,
juga untuk mewujudkan,
cerita yang manis.

fairytale, @rumah4, 20 Desember 2010

SUNDAY, DECEMBER 19, 2010


Kisah Aurora

Kamu yang terindah, yang pernah hadir dalam komposisi nafasku.
Bahkan saat menedung resah bergayut di retina matamu,
aku yakin sendja adalah sendja, yang selalu indah.

Lalu apa artinya sebuah hitungan waktu,
detik menit jam bulan tahun...dan tahunan.
Apa artinya sebuah perilaku yang muncul dari pemikiran,
tindakan yang keluar dari hati,
sebuah aksi dan reaksi.

Suatu hari nanti, walau kita tidak bersama,
walau yang membawa namamu bukan milik kita,
tetap selalu ingat, seribu hal baik tentang kita,
bukan tentang aku.

Dan teruskan itu kepada mereka yang membutuhkan.
Karena memang sudah saatnya,
cerita itu berpindah tangan.

Biarkan mereka menulisnya,
dan mempercayainya terlebih dahulu.

@rumah4, Desember 2010

SUNDAY, OCTOBER 31, 2010


Musim Pertunjukan Lagi

Menghitung kebenaran di balik degup jantung,
jawabannya adalah selalu ya dan tidak pernah tidak.

Walaupun tidak ada kata-kata, tidak pernah ada air mata.

Memberikan tanpa menjanjikan,
menjalani tanpa meragukan,
karena sama-sama tahu alur ceritanya.

Hingga kembali musimnya pertunjukan,
dan semua sibuk membuat pesanan.

Membuat corekan, menatah, menyungging wayang,
hingga memasang cempurit.

"Sebentar lagi waktu kita!
Dan Tuhan adalah sang dalang."

Aku yang setengah jadi,
melihatmu bicara dengan suka cita.

BV, amazing dejavu - 28 Oct 2010

Setelah Pentas

Menulis untuk memperbanyak waktu kita,
biar debu teka-teki naik mengudara,
meninggalkan segerombolan tanda tanya (saja).

Ada apa dengan baju ganti dan stocking-mu?
Ada apa dengan kegelisahanmu?
Aku sesungguhnya tidak perlu balik bertanya.

Segala sesuatu yang nampaknya kuat tidak selalu pasti,
hanya saja selalu ada yang hilang bersama waktu,
sebagaimana ada yang tumbuh seiring tik tok usia.

Sekarang bukan lagi kata 'masih',
kita sudah tidak muda.

Tapi aku selalu muda untuk untuk menunggu hidup,
arti sebenarnya,
keresahan sejujurnya.

Menunggu hidup beberapa bulan lagi.


Dan bila aku sial,
beberapa tahun untuk dihabiskan.

Sendja Bening, 29 Oktober 2010

TUESDAY, OCTOBER 26, 2010


Sampai Usia Sendja


Cerita yang berulang, di fase hidup berbeda,

pelaku terus menerus sama,

hanya masalah yang berganti.


Bukan purwa bukan klithik,

tapi kita berdua tahu kita siapa (dan yang mana).


Malam sudah turun menggeser sendja,

hanya sedikit waktu sebelum kita pudar,

menghilang bersama naiknya matahari.


PI, 26 Okt 2010

SUNDAY, SEPTEMBER 19, 2010


Lonesome Is Way Better
Here it goes again,
another hook.

Can feel it hanging in my chest,
when heart is too weak to be spoken,
and I can't hear a thing.

Not a drop,
not a whisper,
just silent.

But I know it's bleeding badly,
just now.

Senayan, September 2010

THURSDAY, SEPTEMBER 02, 2010


Diantara 
Aku rasa kamu adalah nyata,
sebagaimana logikaku merasakanmu.

Kamu tidak lagi jauh di ujung mimpi,
dan tidak lagi asing dalam dunia.

Jembatan antara sadar dan tak sadar sudah hancur,
malam ini takkan lagi terasa panjang dan pudar.

I'll see you when I see you.

Homey, September 2010

FRIDAY, JULY 09, 2010


Terbakar Airmata

Barang-barang di rumahku mudah terbakar,
setiap kesedihan memuncak dan airmata menetes,
tetesannya mengalir ke arloji, pigura, buku,
menjadi laiknya bensin..

Bila mereka mengakhiri tangis dengan senyum,
barang-barang itu selamat, tidak hangus terbakar.
Lain halnya bila malam tak ditutup dengan damai,
maka terdengar tinnggg! Mirip bunyi pematik api,
bersamaan dengan terpejamnya mata karna perih.

Itulah sebabnya aku berkata pada setiap yang datang,
dan beristirahat satu, dua jam,
apalagi menginap.

Jangan kalian pelihara bibit kesedihan di rumah ini,
tinggalkan saja di depan pintu rumahku,
atau masukkan dalam kotak pos dekat pagar,
biar dibawa angin lalu yang bertugas tiap menit.

Jangan biarkan rumahku hancur, bukan karna banjir airmata,
yang masih bisa kering walau sedikit rusak.
Tapi karna kebakaran yang meluluhlantakkan hati dan kenangan di dalam,
dan menyisakan hanya abu untuk menyambut sakramen taubat.

Jangan biarkan,
lebih baik kau tak usah datang berkunjung.

Resting House, Juli 2010

SUNDAY, JULY 04, 2010


Yang Tersesat Dalam Putaran Waktu

Sayang, aku seperti sudah gila!

Aku bicara sendiri dengan aksara yang berserakan di pandang mataku, aku melihatnya bangun dan menyusun utuh tubuh untuk kemudian berdiri tegak, tanpa ragu dia menyapu koma dan menendang titik, menghirup sisa harum air mata di antara kata, menjadikannya nyawa.

Aku melihatmu, terpisah dari detik ini dan kenyataan ini, seakan-akan terbelah dua. Tapi dua-duanya nyata! Hidupmu sungguh terlalu benar untukku eliminir, tentu tidak dengan romantisme yang kau genggam erat di retak hatimu.

Hatimu pernah retak karenaku. Aku yang lupa daratan, yang asyik dengan duniaku sendiri. Biar mereka bilang aku gila.....diam-diam aku masih bisa melihatmu. Kamu yang hidup sampai hari ini, dan kepingan diriku yang kutitipkan untuk bahagia denganmu.

Tidak Ada Transisi, Hanya Ada Abadi

SATURDAY, JULY 03, 2010


Rahasia Pemenang

Malam ini aku meletakkan sepatu lariku,
telapak yang pegal dan kapalan kukeluarkan dari kaos kaki,
entah keberapa belas pasang yang kukenakan,
hampir sepanjang tahun.

Perlombaan memang belum usai,
tapi aku ingin berhenti.

Trek lari tidak akan pernah habis,
dan takkan pernah lurus,
sama seperti waktu,
yang berjalan dan berputar.

Aku berhenti menjadikan waktu musuh,
bersaing dengan siapa saja,
dan berusaha menjadi yang terbaik.

Malam ini aku sudah tahu apa jawabannya.

Kita semua bisa jadi pemenang,
atas hidup yang entah sampai kapan.
Berdamai dengan kenyataan,
dan berusaha mencari harga diri di sela kekalahan,
karena kita akan selalu kalah dengan kesalahan kita sendiri.

@ left bedside, Juli 2010

SATURDAY, JUNE 12, 2010


Pendengar Suaraku

Tuhan diam di ujung hidungku…
Tiap kubicara kutak bisa lihat Dia,
tapi kutahu sepertinya Dia mendengar.

Tuhan tinggal disana,
di suatu titik rawan tak terlihat.
Hanya ujung lidah kebenaranku yang menggapai-Nya,
bukan kata-kata yang hilang menjadi asap dan debu.

Tidak ada yang bisa jadi Tuhanku,
mereka terlalu dangkal untuk berada di tengah,
antara otak, mulut, dan hatiku.

Hanya Tuhan yang tinggal diam di ujung hidungku,
Dia yang mampu.

BV, 12 Juni 2010

FRIDAY, MAY 14, 2010


Suara Logika

Kalau ada seribu langkah boleh terulang kembali,
tanpa nafas tertahan dan jam pasir yang dijungkirkan,
akankah kita bertemu dan berjabat tangan,
mengucapkan nama masing-masing,
sebelum akhirnya berlalu dengan beberapa senyum?

Kalau ada seribu tawa yang bisa digemakan kembali,
tanpa perlu diingat kapan dan kenapa,
akankah kita sekarang duduk bersebrangan,
menghitung centimeter yang nyata,
dan puluhan meter yang tak terbaca?

Kalau ada seribu tangis yang dapat disurutkan,
tanpa harus menggenangi bola mata,
akankah kita sekarang beradu punggung tanpa bersentuhan,
menggerutu dan mengeluh, pada dinding yang using?
Sungguhkah rasa itu tdk pernah ada?

Aku ingin melihat senyummu tanpa harus ku menangis,
Aku ingin bahagia tanpa kau berduka,
Bisakah kita menempuh jalan berdua?

Atau haruskah kita mendua? Hati dan logika?

@ office :: 14 Mei 2010

MONDAY, MAY 03, 2010


Sesederhana Selamat Pagi

Ada tanda tanya di balik titik,
selalu di cerita kita.

Ada kening berkerut,
ada gusar tak terucap,
ada sesuatu tak terungkap.

Ada seribu satu hari,
dengan sepuluh ribu pertanyaan,
dan satu keinginan.

Aku ingin bersamamu,
tanpa harus menyakitimu.

Ataukah harus aku tak bersamamu,
agar tidak lagi menyakitimu?

the end or not, Mei 2010

WEDNESDAY, APRIL 28, 2010


Telanjang #2

Kalau tiap mengucapkan sumpah anggota dewan harus jujur ya susah,
sudah telanjang juga isi hati siapa yang tahu?

@fiksimini #fiksimini

Telanjang #1
Telanjangya kali ini tidak membuatku bernafsu,
dia menceritakan masa lalunya yang penuh debu.

@fiksimini #fiksimini

MONDAY, APRIL 12, 2010


childhood #note

"believe it or not,
i can smell the jittery..

just across my mind..
flying and evaporating..

our old nick names,
cute and irritating one,
our old argument,
about soccer, the team, and off course,
the final score.

believe it or not,
i can see the gulp..

without actually seeing it,
or hearing it..
that's the jittery..

and it ain't mine.."

sunday moment

FRIDAY, APRIL 09, 2010


Bilik Dering

@pastor_kepala Silahkan anakku RT @mistybusy: Saya mengaku..
begitu kedua hp kami berkicau dipisahkan jendela bilik pengakuan dosa.

@fiksimini #fiksimini

Ulang Tahunku :: undo 

Aku ketinggalan bus usia, '
padahal hari ini aku ulang tahun.
Nafasku habis di halte ini.

@fiksimini #fiksimini

Yang Asli dan Tidak

Kasihan dia pd kakinya yg pegal,
segera dicopot dan dititipkan pd tkg refleksi. '

"Maaf mas,kami gak terima kaki plastik."

@fiksimini #fiksimini

MONDAY, JANUARY 04, 2010


Pasir ke Kota

Di antara terik matari dan pasir,
aku kehilangan jejak hari dan tanggal.

Tapi tiada hitunganku luput,
akan jumlah hari ku jauh darimu.

Bali, NYE 09-10

THURSDAY, DECEMBER 10, 2009


Catatan Sebelum Tidur

Saat aku bisa menertawakan kebodohanku di depanmu,
itu cinta.

Saat aku bisa melalui rasa sakit utk ketenanganmu,
itu cinta.

Saat aku bisa menjadikan namamu sbagai pintu mimpiku,
itu cinta.

Saat aku bisa menjadi lebih baik denganmu, bukan hanya untukmu,
itu cinta.

Saat aku menulis ini dengan rasa kantuk, melalui blackberryku,
sudah pasti rasa ini cinta.

Aku akan menghabiskan ribuan kertas untuk definisikan c.i.n.t.a
padahal dia selalu terwakilkan olehmu.

on my bed / craving for u / dec 2009

TUESDAY, NOVEMBER 03, 2009


# Senja Tanpa Judul

Aku tidak bisa mematahkan kalimatmu,
atau membantah takdirku..
Tapi kau mengetahui keseluruhanku,
hanya ada di dalammu.

@ Jojo, Nov 3rd 09

TUESDAY, OCTOBER 27, 2009


Kiss that makes me fall!

What’s in a kiss?
Maybe seven signs of nature,
from the brightest sun,
through thunder and rain.

Oh,
what’s in a kiss,
will remains a mystery.

I only can speak wisely,
along truthfully,
what’s in my heart,
when we kiss each other tight,
just don’t want to end the night.

There’s a sparks underneath your touch,
in every inch of yours.
Slowly I can sip
sweet sensation of bliss.

Sunlight in your eyes,
perfect in it’s places,
and I just knew,
the wind will never change.

Winter time kisses,
makes me wanna fall,
fall naturally,
in love with you.

You made a girl a woman,
stranger into lover.

With that winter time kisses.

So tell me again,
what’s in a kiss?

Jojo, Oct 2009

THURSDAY, JULY 02, 2009


: Puisi di Hari yang Aneh :

Mimpi di kotak suara,
diam tanpa hembusan nafas.

Terlahir tanpa simbiois mutualisme,
terbentuk karna desakan waktu.

Tidak ada selamat pagi,
tanpa tidur yang terusik.

Tidak ada akhir kalimat,
sepanjang masa panen koma.

(Terusik, Juli 2009)

FRIDAY, MAY 01, 2009


Dongeng Ibukota

Adalah satu dongeng sederhana yang mematikan lampu-lampu di kamar tidurku,
menyulap pintu lemari jadi pintu gerbang kastil yang kokoh,
begitu megah dan tak tersentuh, mirip gedung-gedung tinggi ibukota,
yang membuatku silau bukan hanya karna kaca-kacanya,
tapi begitu banyak ambisi dan kesombongan,
mengutamakan kantong pribadi dan menenggelamkan kata rakyat,
yang seharusnya satu, yang seharusnya utama,
atau paling tidak diusahakan pertama.

Adalah satu dongeng sederhana yang menidurkan anak-anak bangsa,
dengan kelelahan mata dan jari akibat games elektronik,
melupakan lompat karet, gangsing, petak umpet,
membenci aktivitas outdoor dan mencintai keautisannya,
bukannya belajar berkawan, lebih suka melawan,
sama seperti suara-suara mereka yang berdemo,
satu stereo, tapi tak betul-betul mengerti maknanya,
bukankah komunikator yang salah bila pesan tak sampai.

Adalah satu dongeng sederhana yang membius kita semua,
mnghadirkan sejuta tanda tanya, ada apa setelah ini dan itu,
sehingga mau tak mau, semua turut serta,
membunuh pagi dan siang, menghapus sore hari,
supaya jutaaan tanda tanya tak beranak pinak,
atau jangan-jangan walau dipotong dengan pedang Lancelot,
tumbuh kembali seperti ekor cicak,
atau lebih parah cacing tanah yang mengganda.

Marilah kita lari pada malam,
begitu nyaman rasanya dalam gelap,
supaya siapa saja dapat mendongeng,
ganti-berganti menjadi pelaku dan korban.

Para pendengar selamat datang!
Setelah cuci tangan kaki dan sikat gigi,
layar panggung kembali terangkat,
untuk sebuah dongeng sederhana.

Djakarta, 30 April 2009

WEDNESDAY, APRIL 22, 2009


Pengakuan yang Sederhana

Dia selalu mampir ke telinga mereka,
mengorek dosa-dosa yang tiba-tiba terlalu besar,
untuk keluar dari liang telinga.

Dia selalu menggedor hati kuat-kuat,
seperti ibu kos menagih uang bulanan,
menyebut anak kosnya ATM gedor.

Dia selalu terselamurkan nafsu,
membuat kita buta, hanya tahu hujan lebat,
dan embun di kaca jendela.

Kita menjadi mengkilat karena kesombongan diri,
memantulkan semua yang datang menyerang.

Bahasa kebenaran itu sederhana....

Ataukah kita yang terlalu rumit untuk mengakui kebenaran?

Cirendeu, April 2009

Ciuman Rindumu

Kemaslah ciumanmu kecil dan rapat,
agar tak tercecer dan tak jatuh ke tangan yang salah.

Kemaslah ciumanmu kecil dan rapat,
agar bisa kusimpan di balik tempat foto pada dompetku.

Kemaslah ciumanmu kecil dan rapat,
agar tidak ada bibirbibir yang mengendusnya,
meraungraung minta dikasihani.

Tolonnnngggg..tolooooonnngggg,
mampirlah barang sejenak!

Perduli setan suara tak bertuan itu,
telinga ini sendiri haus ciumanmu.

Ciuman rindu yang kau kemas kecil dan rapat,
sebelum kau peras kuat-kuat..
amboiiii basahnya!

Cirendeu, April 2009

Di Belakang Bangku Penonton

Tanpa gelap,
dalam keheningan,
bermodalkan empat jemari,
dua kanan dan kiri,
kuciptakan lorong panjang.

Memutarkan film hitam putih,
bisu, masih dalam keheningan,
trrrrssstttt...trrrrsssstttttttt..
begitu banyak titik hitam,
yang malah membuatku mengingat.

Hidup itu luka yang menganga!
Hidup itu diam terpana!

Itu sebabnya aku melupakan luka,
bukan terluka karena lupa.

Cirendeu, April 2009

SUNDAY, JANUARY 04, 2009


Kompleksitas Rasa

Kamu;
teka teki silang kehabisan tempat,
daun pintu tanpa gagangnya,
rajutan tak disimpul mati,

Membuatku..
tak butuh merokok setelah seks,
menikmati puding tanpa vla,
lupa diri di bawah hujan lebat..

Kamu
dan
aku,

komposisi warna tanpa rumus,
karna tidak pernah ada pengulangan yang sukses,
hanya sekali itu saja.

BV, Januari 2009

SATURDAY, JANUARY 03, 2009


Jari Kaki Ukuran Dominasi

Aku berusaha fokus,
pandangan lurus ke depan.
Mencari hal-hal tidak penting,
yang harus kubombardir biar terlihat penting.

Jari telunjuk kakimu,
tidak lebih panjang dari jempolmu.

Harusnya aku bersyukur,
kamu tidak seperti mereka.

“Hitler begitu, Mussolini juga. Siapa yang tahu Tse-tung tidak begitu?”

Aku tahu teori itu pasti salah.

Kamu sudah mendominasiku,
paling tidak pikiranku.

me-time, Januari 2009

THURSDAY, DECEMBER 18, 2008


Draft II November

Bukan yang pertama,
tapi mungkin yang utama.

"Mungkin nanti kata-kata itu akan sekedar mengumpar di udara,
tapi kuharap kau masih mendengar nadanya."

sms tidak tersimpan rapih di draft,
mudah-mudahan tepat sasaran.


Draft Bulan November

Ada yang terpampang,
imaji berselamur lampu,
entah siapa memburamkan apa.

Ada yang merasa,
hati kian memanjang,
sepanjang harapan,
sepanjang akal yang dicelup doa.

Ada yang tak bisa kulihat,
rasa dibalik imaji,
rasa yang ciptakan imaji,
click! click! click!

Mencuri jiwa dalam tiap frame,
membuat distorsi semakin buas.

Hati-hati,
kalau hatimu cuma satu.
Hati-hati gunakan hatimu.

:: dari sebuah "film' yang melintas di depan mata,
melompati hati dari belakang ::

Sehitam Sapu Tangan

Kopi hitam,
sehitam-hitamnya.

Menghapus merah menganga,
sampai tuntas!
Hingga buram saja,
sehitam jelaga.

Kopi hitam,
kopi sapu tangan.

Menghapus gelisah,
sampai air mata.

Seperti amarah yang jebol,
seperti cokelat,
seperti seks.

Nowhere, Desember 2008

Rumahku Nanti

Rumahku,
bukan sebuah bangunan megah,
bukan pula sekumpulan orang berpakaian mewah..

Rumahku,
adalah sebuah sinar yang hangat,
namun menyejukkan..

Memberiku petunjuk seperti bintang di langit yang gelap,
menuntunku pulang tepat pada tiap langkah,
menyambutku dengan sebuah rengkuhan.

Rumahku,
adalah tempatku berpulang.
Suatu hari nanti.

Dan sekarang hanyalah fatamorgana,
yang riuh rendahnya kadang memekikkan telinga.

Cirendeu, Desember 2008

MONDAY, OCTOBER 27, 2008


Perjalanan Rindu Antar Kota

aku benci merindukanmu
sambil menyetir sepanjang jalan tol
di bawah jejeran lampu yang sengaja dipadamkan
sekedar untuk penghematan
tanpa memikirkan keselamatan jiwa
hei malam ini saatnya rasa
perduli setan dengan nyawa

aku masih benci merindukanmu
dan selalu gatal untuk bertanya
adakah kau disana
di ujung jalan tol
yang sepertinya mulai terang
setelah berbelas kilometer
dan beberapa kelokan tajam?

aku makin benci merindukanmu
ternyata hanya gardu tol
dengan petugas tol bermuka kantuk
dan tangan yang terulur malas
dua puluh ribu sekian untuk antar kota katanya
memangnya aku ini supir bus
pakai instilah antar kota

itu itu yang buatku benci
bukan sekedar kesal
apalagi aku kembali sendiri
di tengah kota ini
masih saja bodoh untuk merindukanmu
mungkin baru selesai kalau lampu kota ikut dipadamkan..

http://seorangsenja.blogspot.com/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar